Banyak Cerita di “Endless Fraternity”

Setelah 10 tahun kami berdiri untuk mendukung tim kebanggaan, tim Persija Jakarta, akhirnya Oren Budi Luhur bisa menyelenggarakan acara makrab yang baru pertama kali digelar di komunitas ini. Makrab ini bertemakan “Endless Fraternity” yang mempunyai arti persaudaraan yang tiada akhir/tidak berujung. Bertujuan untuk mempererat tali persaudaraan didalam keluarga kecil ini, akhirnya acara ini dapat berjalan dengan lancar dan sukses. Ini semua bukan semata karena kerja keras panitia pelaksana, tetapi karena kerjasama dan ke-solid-an antar semua anggota Oren Budi Luhur.

Banyak cerita baru di makrab yang kami gelar di Puncak, Bogor, dari tanggal 4 – 6 April 2014 ini. Seluruh peserta yang berjumlah 44 orang, sangat antusias mengikuti acara ini. Berawal dari titik kumpul yang sudah kami tentukan, yaitu di tempat biasa kami kopdar di Smokar kampus, sebagian anggota Oren Budi Luhur atau peserta makrab sudah datang dari jam 5 sore. Sambil menunggu teman-teman yang lain sebagian ada yang bermain PES, ada juga yang mempersiapkan segala macam untuk keperluan di acara makrab ini. Setelah semua peserta berkumpul di somokar dan siap untuk berangkat ternyata masih ada satu peralatan yang belum lengkap, yaitu speaker untuk mendukung acara akustikan yang memang ada di dalam susunan acara makrab ini. Sambil menunggu speaker datang dan untuk menghilangkan kepenatan, hampir semua peserta bernyanyi bersama menyanyikan lagu-lagu yang biasa kita nyanyikan di tribun (ini smokar berasa kaya di tribun, mantaaapp).  Setelah speaker datang akhirnya kami berangkat menuju villa jam 8 malam menggunakan bus kampus.

Ini bahasa kayanya baku banget ya? Pakai bahasa yang biasa-biasa aja kayanya lebih seru ni :D

Sekitar jam 11-an akhirnya kita sampe juga di villa. Semua peserta kumpul di aula villa buat pembukaan acara makrab, pembagian kamar dan makan malam. Abis itu semua peserta langsung ke kamar masing-masing buat beres-beres dan istirahat. Ya tapi namanya juga sebagian besar pesertanya cowok, udah gitu supporter pula, akhirnya pada begadang deh, tapi yang cewek-cewek sih langsung pada bocan (bobo cantik) di kamar yang emang udah dikhususin buat cewek (kalo dijadiin satu, waduh lah pokoknya x_x). Ada yang ngelanjutin main PES, nyanyi-nyanyi, ada juga yang main UNO. Pas jam 2 malam ada sesuatu yang cukup menegangkan dan cukup bikin anak-anak ketawa ngakak, salah satu anggota yang juga peserta makrab ini yang biasa dipanggil Kholikgan sama anak-anak, ngalamin sesuatu yang mistis, dia setengah kesurupan (kata kholiknya sendiri). Anak –anak yang lagi pada main PES di aula langsung pada kaget, terus langsung deketin dan megangin Kholik.

Pas Kholik kenapa dan itu siapa yang ada di badan kholik? Kholik jawab “ini gue kholik. Ini gue setengah”. Waduh, pada bingung juga jadinya, akhirnya anak-anak pada do’ain kholik. Waktu keadaan Kholik makin parah dan kesakitan, anak-anak ada yang coba buat ngurutin dan mencet jempol kakinya. Pas dipencet jempol kakinya, kholik teriak sambil bilang sakit, anak-anak sih ngiranya itu yang teriak bukan Kholik, tapi gatau makhluk apa yang ada di badannya kholik. Akhirnya dipencet lagi deh tuh jempol kaki sebelah kiri, dan kholik teriak dan kesakitan lagi. Ada salah satu anggota kita yang nanya “lu kenapa,lik? Sakit kenapa?”, kholik ngejawabnya “aduuhh sakiiittt, kaki gue sakit, kaki gue cantengan” 

*duaaarrrr, pecah* refleklah semua anak-anak yang ada di aula pada ketawa ngakak sengakak-ngakaknya. Tak lama kemudian kholikgan nelpon ortunya meminta maaf, akhirnya kholikgan pun mulai tenang (Langsung tidur) . 

Mataharipun terbit, para peserta lanjut mengikuti acara makrab. Yaitu senam pagi, senam pagi pun di pimpin oleh saudara Fikri Khoirulah a.k.a Gege. Terlihat wajah ceria para peserta makrab Oren Budi Luhur saat senam pagi. Dari mulai senam udah joging pun sudah, semua peserta sudah mulai lelah, peserta pun istirahat sambil duduk dan nyanyi di depan aula. Tapi ingat lohhh. Panita tidak bisa istirahat demi ke suksesan acara, contohnya Putri Erwiana Yusuf (Uthy) dia sibuk menyiapkan sarapan untuk semua peserta makrab, Uthy pun dibantu oleh rekan Jak Angel Oren Budi Luhur seperti : Rania, Dilah, Asin, Fitri, Resti, Dede. Nah ini loh ada momen terindah di dapur. Yah tau kan istilah cari kesempatan dalam kesempitan, hemmm Irfan Nurmansyah (Ipank) ikut ikutan membantu para Jak Angel kita. Diperhatiin bukan bantuin tapi malah ngalusin salah satu Jak Angel Oren Budi Luhur :D. Namanya laki laki ibarat kata laron ngeliat cahaya, kalau ngeliat yang bening pasti langsung ngumpul. Aroma masakan pun tercium hingga ke  aula. Yang lagi istirahat pun langsung meluncur ke dapur. Peserta pun tak sabar ingin menyantap sarapan pagi, (Sabar yaa abang abang kebagian semua ko). 

Okee. Makanan sudah siap, menu pagi ini adalah nasi goreng. Nasi goreng ini sangat amat spesial tidak kalah dengan nasi goreng yang ada di samping outlet Ciledug Plus, hehehe :D . kebersamaan ini belom berakhir, setelah makan pagi, para peserta pun lanjut dengan acara akustikan bernyanyi yel yel persija. Biasanya diam waktu kopdar tapi disana dia bersuara terus. Sebut aja Yasir Fuadi, dia peserta makrab yang sangat bersemangat bernyanyi. (Makrab membuat Yasir bersuara). 

Banyak orang bilang abis makan itu “bego” yah seperti Ipank abis ke kenyangan dia langsung sholat Dzuhur, spontan para peserta pun kaget azan aja belom dia udah sholat. Hahaha (apa mungkin dia salting gara gara momen di dapur yaaaaa). Tepat pukul 13:00 alumni Oren Budi Luhur (Wahyu Pratama dan Syawal) Tiba di Villa, Lanjut acara Games. Games dibagi 4 kelompok, masing masing kelompok punya yel yel sendiri, seperti Kelompok Tiga yang bikin yel yel menyinggung panitia. “Kami Kelompok tiga, Kami disuruh lomba, Disuruh Panitia, Panitianya gila” hahaha yel yel nya rasis, tapi kita semua tidak menganggap rasis. Karna ini loh kreatifitas. Hebat sekali kelompok tiga yang dipimpin oleh saudara Restu Setiadi.

Games pertama adalah memasukan air ke paralon yang telah di bolongin oleh panitia. Ini dia games butuh kesabaran dan kekompakan, Sabarnya kita udah bolak balik ambil air tapi air itu sia sia susah penuhnya hahaha, Kekompakan : nah semua peserta kelompok harus bisa kompak karna kalau gak kompak gak bakal penuh paralon di isi air hehehe :D (ini semua gara gara panitia).

Games ke dua adalah mengambil koin di tepung. Aduh ini lagi panita abis kesambet apaan ya, bikin peserta pada cemong cemong mukanya. Kecemongan itu sendiri punya arti tersendiri. Bahwa kita tidak takut akan kotor. Apalagi ngambil koinnya satu orang satu orang pasti tau kan sisi negatif nya “mulut ke mulut” tidak ada yang jiji kita semua sama,

Next games ke tiga yaitu Polo Air. Ini ni tidak ada lapangan di air pun jadi. Kesulitan games ini adalah lari di dalam air. Hahaha”ini semua gara gara panitia” . Games terakhir Basecamp, kalian tau gak games ini seperti apa. Kalau tidak tau saya akan beritahu, kalau gak tau juga tolong cari di google.com hehehe, 

Oke saya akan beritahu games ini seperti apa, peserta merangkap di tanah sampai ke atas mengambil ikan lalu turun membawa ikan. Kelompok yang dapat mengumpulkan ikan paling banyak dialah sang pemenang.

Semua sudah kotor, para peserta pun mandi Jak Angen Oren Budi Luhur tidak ada cape capenya menyiapkan makanan untuk peserta makrab, “ini lah wanita dia hebat seperti ibu ibu kita hebat kuat waktu kita di dalam kandungan” hehehe :D.

Kira kira pukul 20:30 wanita yang biasa di panggil Uthy dia kecapean, kejadian seperti kholikgan terulang lagi. Kejadian Uthy sebentar, karna di bantu oleh penghuni villa. Acara tetap berlanjut di malam hari pun ada acara Akustikan, Pembagian Hadiah Games, Tuker Kado, Pembagian Cindramata Dan Quiz.

Pukul 23:00 tibalah alumni kita yaitu : Maskabul dan Mpok Ika, Maskabul pun langsung menyiapkan api unggun. Waahhh ini dia acara puncak makrab yang di tunggu tunggu para peserta. Di puncak acara pun kita menyanyikan lagu Indonesia Raya dengan lantang, yang di pimpin oleh Ketum Oren Budi Luhur “Windra (atang)” tidak lupa juga menyanyikan lagu SATU JIWA. Indahnya acara puncak di tengah api unggun yang hangat dengan bergandengan tangan satu sama lain. Kebersamaan ini ada. Endlles Fraternity (Persaudaraan Tiada Akhir) makna itu tertanam di hati semua para peserta.

Acara telah berakhir para peserta pun istirahat, lagi lagi Jak Angel Oren Budi Luhur bangun lebih pagi tiada hentinya menyiapkan sarapan. “HEBAT”  Tidak mau kalah para peserta pun membantu memasak, “ini bantuin apa modus yaaaa?” hahaha . Sebelum sarapan para peserta membersihkan villa, “Datang Bersih Pulang Pun Harus Bersih” Equality for you and me forever. 

Nah kalau udah bersih kan enak dilihat, apa lagi ngeliat wajah Jak Angel Oren Budi Luhur. Upssss keceplosan J . 

Sarapan pagi sudah matang, Sarapan pagi kali ini berbeda, bedanya makan bukan di atas piring, tapi di atas daun pisang, Gamal, Koko, Andre, Iboy menyiapkan sarapan itu di atas daun pisang.

Mari sama sama kita santap makanan bersama, (Jangan Rebutan Ya Kawan Kawan Oren Budi Luhur)

Setelah sarapan, para peserta narsis. Duilah kurang lengkap kalau tidak ada foto. Diwaktu foto foto ada kejadian yang menyedihkan, Ketum kita si Atang berniat menyeburkan Hasan (Ketua Pelaksana) nah loh niat jahat itu kemakan sendiri dan al hasil si Atang kecebur juga. Hahaha “Senjata makan Tuan”

Tidak terasa waktu yang sanggat singkat. Semoga kebersamaan ini tetap ada seperti tema makrab kita “ Endlles Fraternity “  akhirnya sampai juga di kampus tercinta Universitas Budi Luhur. Terima Kasih Oren Budi Luhur, Terima Kasih Para Alumni

(Kholik/RD)